Starting Small – Memanfaatkan Data

Setelah sebelumnya mengulas tentang cara penghitungan finansial sederhana, sekarang saya ingin membahas hal yang tidak kalah pentingnya: Data.

Akhir-akhir ini, kita pasti pernah mendengar kata Big Data, pekerjaan dengan titel Data Researcher, ataupun beberapa workshop berjudul Data Science. Pekerjaan yang 10 tahun lalu ini masih eksklusif dikerjakan oleh research company seperti McKinsey, sekarang sudah umum dikerjakan oleh seorang individu. Nggak aneh kalau beberapa universitas sudah memiliki jurusan atau mata kuliah Data Science di kurikulumnya. Data seakan menjadi salah satu tolak ukur penting yang digunakan sebagai penentu keputusan-keputusan bisnis ataupun arah perusahaan sekarang ini.

Apakah bisnis kecil juga harus ikut-ikutan memperhatikan hal ini? Data apa yang sebenarnya dimaksud dan apakah akan berguna untuk kelangsungan bisnis kita? Apa nggak bisa kelihatan dari menghitung stok barang saja? Nah, kali ini saya ingin mencoba berbagi hal-hal sederhana tentang bagaimana kamu bisa menggunakan dan memaksimalkan data yang kamu miliki dalam bisnis kecilmu.

Read more

Menerima Hangat

Minggu lalu, saya kembali menghadiri acara ceritaperempuan.id yang diadakan di Jakarta dengan judul ‘Berbicara Jujur Mengenai Post Partum Depression’. Tema tentang depresi setelah melahirkan adalah suatu hal yang belum banyak dibicarakan di ruang publik. Banyak gerakan tentang kesetaraan gender, banyak kegiatan tentang hak-hak perempuan dalam dunia kerja, tapi justru kegelisahan setelah menyandang kata ‘ibu’ jarang diceritakan secara terang-terangan. Padahal, menjadi seorang ibu adalah hal yang paling dekat kaitannya dengan perempuan. Topik mengenai Post Partum Depression (PPD) dan tema mengenai motherhood secara keseluruhan merupakan hal yang ingin sekali saya pahami. Bukan karena saya sudah menikah dan mungkin akan menjadi ibu nantinya, tapi karena semuanya terasa asing bagi saya. Saya tidak lagi bisa merujuk kepada kata-kata ibu saya sendiri, karena mungkin, ibu masa kini lebih mempunyai banyak permasalahan dan tantangan yang harus dihadapinya.

Buat saya yang sudah pernah beberapa kali datang ke Sesi Berbagi ceritaperempuan.id, acara kali ini mungkin bisa dibilang acara yang paling besar yang diadakan di Jakarta. Bertempat di Twinhouse Cipete, acara ini merupakan hasil kerja sama dengan woop.id dan googaga, dua nama yang mungkin tidak asing lagi di kalangan ibu-ibu Jakarta. Acara ini dipandu oleh Puty yang sudah sering bercerita tentang kesehariannya sebagai ibu lewat ilustrasi buatannya.

Acara kali ini dimulai dengan pembacaan puisi dari Mba Kiky tentang keseharian menjadi Ibu. Cara Mba Kiky bertutur membuat saya masuk ke sebuah rumah dan mengintip sebuah ruang kecil yang begitu personal; tentang balok-balok kayu dan sebuah ciuman yang diberikan ketika sang buah hati terlelap. Pembuka yang sangat tepat untuk mengantarkan kita memulai pembicaraan pada pagi itu.

Read more

Reassurance

In the sea of tears, under the blazing sun.
Sending letters, to our future self.
Being unsure about things.
Doubtful about any feelings.
Do we get excited anymore?
For the smallest things and the everyday feelings.

I wrote hundreds of lines for you.
About being in love, with the universe and the only life we have.
Most of the time, I’m afraid I cannot keep my words.
I’m afraid I will keep failing that I cannot be the person you always think of.
Here I am anyway, not as brave and optimistic as my younger self.
Still, have a lot of love to give.

Looking forward to other hundreds of lines on progress.

Suara-Suara

Di balik gegap gempitanya Asian Games yang baru saja berakhir, bulan Agustus kemarin media nasional juga sempat dipenuhi oleh putusan kasus Meiliana yang mengeluhkan suara azan yang dianggap sangat keras. Kejadian ini berlanjut dengan adanya kerusuhan warga di Tanjung Balai, Sumatera Utara dan berakhir dengan perusakan tempat ibadah dan tempat-tempat pelayanan publik lainnya. Berita ini menyita perhatian publik karena Meiliana yang seorang keturunan Tionghoa mendapat putusan pengadilan yang lebih berat daripada pelaku perusakan tempat ibadah yang memakan kerugiaan materiil yang cukup besar. Petisi untuk mengubah putusan pengadilan terhadap Meiliana saat ini sudah mencapai lebih dari 200.000 tanda tangan. Baca juga hasil penelitiaan PUSAD tentang kasus ini di sini.

Salah satu hal yang menyita perhatian saya setelah membaca pemberitaan tentang kasus ini adalah digunakannya speaker dan amplifier bermerek TOA sebagai salah satu bukti yang diajukan jaksa. Pengajuan bukti ini, menurut saya, sama sekali tidak berhubungan dengan pembuktian maupun berpengaruh pada putusan kasus. Tetapi, kedua barang ini dapat kita teliti untuk mendalami suatu aspek penting di kasus ini.

How loud is too loud?

Sebagai pendahuluan, walaupun sekarang lebih sering menjadi admin toko dan bekerja di depan Adobe Illustrator, saya pernah bekerja sebagai engineer dan memiliki background pendidikan sebagai Sarjana Fisika Teknik. Salah satu bidang keilmuan yang ada di kuliah saya tersebut adalah Fisika Bangunan. Dimana di dalamnya mencakup sub-studi Akustik yang mempelajari tentang sifat-sifat suara dan getaran, serta aplikasinya dalam kehidupan. Dalam penerapannya sehari-hari, ilmu Akustik dapat digunakan untuk merekayasa ruangan agar dapat memenuhi mutu standar (contoh: gedung konser) ataupun merekayasa suara agar dapat memenuhi kondisi yang diinginkan (contoh: speaker di dalam bioskop).

Read more

Here Right Now

Growing up in this era, sometimes made me confused which values I should hold onto more. My circle of friends is getting older in terms of age. They should be in the late 20s or starting their 30s. Some of them gained a new circle and become a clique. Some stays, convince themselves that they stay in the loop by saying hello in the chat room every two weeks, or a month. It’s a surprise that a friend just hops from another company to another, some started their own YouTube channels, some just stop running and trying to settle with their routine.

The trend always comes and goes. There was a time when travelling becomes a thing (or always a thing), then coffee tasting (or cafe hopping), then marriage preparation and parenting method seminar (which make the singles become so sick of hearing it), and then financial awareness (suddenly everyone is about to invest, in something they don’t understand but trying so hard to understand). Is it really a trend or is it just a phase of growing up?

I sometimes wonder what they talk at home. When the TV is turned off and the light dimmed down. With their spouses or with themselves, within the walls between their beds. Family-related issue? Politics? The newest gossips in town? The new tips in finance? The meaning of life? Or simply, nothing? I know that life is already tiring as it is.

Read more