Saya melewati banyak momen untuk ditulis selama 2 tahun ke belakang, tapi setelah menjalani masa karantina karena penyebaran virus Covid-19, saya merasa sayang jika tidak menuliskan sesuatu. Hari ini Idul Fitri hari kedua dan mungkin saya nggak akan melupakan momen Idul Fitri tahun ini. Buat saya yang nggak suka keramaian, momen Idul Fitri selalu ditunggu walaupun selalu berhasil bikin anxious. Melewati hari ini dengan hanya suami dan anak, memang tak pernah terbayangkan.
Semenjak penyebaran virus Covid-19, suami saya diharuskan bekerja dari rumah. Walau awalnya saya senang karena ada tandem kalau jagain anak, ternyata justru makin banyak pekerjaan domestik yang harus dilakukan. Anak saya sudah mulai aktif bergerak dan mulai nggak bisa ditinggal. Suami saya juga ternyata nggak sebebas itu untuk diajak tandem menjaga anak karena harus tetap produktif di pekerjaannya. Momennya pun pas dengan menjelang bulan puasa. Sehingga rasanya jadi mudah lelah dan hidup terasa berat sekali. Bulan Ramadhan terasa lambat tetapi juga terasa cepat berlalu. Selepas bulan Ramadhan ini, beban sayapun nggak juga berkurang karena anak saya sudah memasuki usia makan dan membutuhkan makanan pendamping ASI. Haha, what a life :))
Read more